The Journey

 




Esok hari Senin, hari memulai aktivitas dan kerja seperti biasanya setelah dua pekan libur semester. Libur ke mana saja? Hanya di rumah dengan beberapa kali fisik yang kurang sehat, mungkin efek capek selama mengikuti pendidikan, baru keluar semua setelah tak ada lagi aktivitas yang menguras pikiran. Hehe

Libur sebelum-sebelumnya selalu ada kesempatan untuk pergi menikmati pemandangan alam. Tahun ini sama sekali tidak. Selain karena kondisi cuaca tidak memungkinkan juga karena teman-teman jalan yang dulu tak lagi bersama.

Meski di rumah, namun tetap bisa jalan-jalan keliling Indonesia bahkan ke luar negeri secara gratis. Dengan membaca buku bisa menjelajah ke negara-negara lain tanpa harus membayar sedikit pun. Di antara buku yang dihabiskan di meja kerja dan sebagian besar di atas tempat tidur, hehe. "Sistem Pendidikan Finlandia, Novel Sesuk, Maaf Tuhan Aku hampir Porak-Poranda Karena Manusia, Seni Mendidik Anak Mandiri (bel lum selesai), dan buku Learning How to Learn"

Buku Sistem Pendidikan Finlandia dan Learning How to Learn cocok buat referensi cikgu. Maaf Tuhan Aku hampir Porak-Poranda Karena Manusia, buku self improvment islami, buku ini cocok buat anak² muda.

Buku Seni Mendidik Anak Mandiri, ini sangat rekomendasi buat orang tua. Buku ini menceritakan bagaimana ayah Mutian dan ibunya mendidik Mutian yang merupakan anak satu-satunya menjadi Mandiri. Mutian menjadi sangat terkenal bahkan berkeliling ke beberapa negara saat SMA berkat didikan dari orang tuanya.

Novel Sesuk, ini sangat cocok untuk dibaca oleh semua kalangan terutama orang tua. Buku ini menceritakan perjuangan seorang anak yang kedua orang tuanya sibuk bekerja. Dan juga mengisahkan  bagaimana kesibukan orang tua dapat menghancurkan masa depan anaknya bahkan anak akan menjadi benih untuk kejahatan dunia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bicara Tentang Palestina Dalam Kelas

All About Me

Guru Aini